Pemuda diidentikkan dengan kaum muda yang
merupakan generasi bangsa, yang akan menentukan perubahan-perubahan dimasa yang
akan datang. Sebagai seorang mahasiswa/mahasiswi kita adalah pemuda yang
memiliki intelektual yang dapat berpikir demi perubahan dan kemajuan negara
ini. Telah kita ketahui bahwa pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep
yang selalu dikaitkan dengan masalah nilai. hal ini merupakan pengertian
idiologis dan kultural daripada pengertian ini. Di dalam masyarakat pemuda
merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan
bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karma pemuda sebagai harapan
bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa
depan.
Princeton mendefinisikan kata pemuda (youth)
dalam kamus Webstersnya sebagai “the time of life between childhood and
maturity; early maturity; the state of being young or immature or
inexperienced; the freshness and vitality characteristic of a young person”.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa pemuda adalah sebuah
kehidupan yang berdiri direntang masa kanak-kanak dan masa dewasa dimasa inilah
seorang pemuda bersifat labil, kontrol emosi dan kstabilan pendirian masih bisa
dipengaruh oleh pihak luar. Seorang pemuda mempunyai ciri yang khas yang
menggambarkan seperti apa ia terlihat Pengertian Sosialisasi
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian diri, sebagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berpungsi, baik sebagai individu atau sebagai anggota masyarakat. Berikut pengertian sosialisasi menurut para ahli :
1. Charlotte Buhler
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu-individu belajar dan
menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup, dan berpikir kelompoknya agar
ia dapat berperan dan berfungsi dengan kelompoknya.
2. Peter Berger
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta
memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan
membentuk kepribadiannya.
3. Paul B. Horton
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta
memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan
membentuk kepribadiannya.
4. Soerjono Soekanto
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.
Peranan Sosial Mahasiswa dan Pemuda di Masyarakat
Mahasiswa adalah kelompok pelajar yang bisa dikatakan sebagai golongan
terdidik, karena mampu untuk mengenyam pendidikan tinggi, di saat
sebagian yang lain dalam usia yang sama masih bergelut dengan kemiskinan
dan keterbatasan biaya dalam mengakses pendidikan, terutama pendidikan
tinggi.
Predikat tersebut tentulah dapat disinonimkan bahwa mahasiswa merupakan
kaum intelektual, yang mempunyai basis keilmuan yang kuat sesuai dengan
jurusan yang diambil masing-masing mahasiswa, yang berarti kemampuan
akademik mahasiswa dapat diandalkan sebagai salah satu asset negara ini.
Tetapi, mahasiswa juga merupakan sebuah entitas sosial yang selalu
berinteraksi dengan masyarakat dari segala jenis lapisan, sehingga dalam
hal ini mahasiswa pun dituntut untuk memainkan peran aktif dalam
kehidupan sosial kemasyarakatan.
Peranan pemuda dalam masyarakat
Masyarakat membutuhkan peran sertapemuda untuk kemajuan bersama.
Pemuda adalah tulang punggung masyarakat. Generasi tua memilki
keterbatasan untuk memajukan bangsa. Generasi muda harus mengambil
peranan yang menentukan dalam hal ini. Dengan semangat menyala-nyala dan
tekad yang membaja serta visi dan kemauan untuk menerima perubahan yang
dinamis pemuda menjadi motor bagi pembangunan masyarakat. Sejarah
membuktikan, bahwa perubahan hampir selalu dimotori oleh kalangan muda.
Sumpah Pemuda, Proklamasi, Pemberantasan PKI, lahirnya orde baru, bahkan
peristiwa turunnya diktator Soeharto dari singgasana kepresidenan
seluruhnya dimotori oleh kaum muda. kaum muda pula yang selalu
memberikan umpan balik yang kritis terhadap pongahnya kekuasaan.
Potensi Generasi Muda
Potensi-potensi yang terdapat pada generasi muda yang perlu dikembangkan adalah sebagai berikut :
1. Idealisme dan Daya Kritis
Secara sosiologis generasi muda belum mapan dalam tatanan yang ada,
sehingga ia dapat melihat kekurangan dalam tatanan dan secara wajar
mampu mencari gagasan baru. yang
2. Dinamika dan Kreativitas
Adanya idealisme pada generasi muda, menyebabkan mereka memiliki potensi kedinamisan dan kreativitas, yakni kemampaun dan kesediaan untuk mengadakan perubahan, pembaharuan,
3. Keberanian Mengambil Resiko
Adanya idealisme pada generasi muda, menyebabkan mereka memiliki potensi kedinamisan dan kreativitas, yakni kemampaun dan kesediaan untuk mengadakan perubahan, pembaharuan,
3. Keberanian Mengambil Resiko
Perubahan dan pembaharuan termasuk pembangunan, mengandung resiko
dapat meleset, terhambat atau gagal. Namun, mengambil resiko itu
diperlukan jika ingin memperoleh kemajuan.
4. Optimis dan Kegairahan Semangat
Kegagalan tidak menyebabkan
generasi muda patah semangat. Optimisme dan kegairahan semangat yang
dimiliki generasi muda merupakan daya pendorong untuk mencoba lebih maju
lagi.
5. Sikap Kemandirian dan Disiplin Murni Generasi muda memiliki keinginan untuk selalu mandiri dalam sikap dan tindakannya.
6. Terdidik
Walaupun dengan memperhitungkan faktor putus sekolah, secara menyeluruh baik dalam arti kualitatif maupun dalam arti kuantitatif.
7. Keanekaragaman dalam Persatuan dan Kesatuan. Keanekaragaman generasi muda merupakan cermin dari keanekaragaman masyarakat kita. Keanekaragaman tersebut dapat menjadi hambatan jika dihayati secara sempit dan eksklusif.
8. Patriotisme dan Nasionalisme
Pemupukan rasa kebanggaan, kecintaan, dan turut serta memiliki bangsa dan negara dikalangan generasi muda perlu digalakkan karena pada gilirannya akan mempertebal semangat pengabdian dan kesiapan mereka untuk membela dan mempertahankan NKRI.
9. Kemampuan Penguasaan Ilmu dan Teknologi
Generasi muda dapat berperan secara berdaya guna dalam rangka
pengembangan ilmu dan teknologi bila secara fungsional dapat dikembangkan
5. Sikap Kemandirian dan Disiplin Murni Generasi muda memiliki keinginan untuk selalu mandiri dalam sikap dan tindakannya.
6. Terdidik
Walaupun dengan memperhitungkan faktor putus sekolah, secara menyeluruh baik dalam arti kualitatif maupun dalam arti kuantitatif.
7. Keanekaragaman dalam Persatuan dan Kesatuan. Keanekaragaman generasi muda merupakan cermin dari keanekaragaman masyarakat kita. Keanekaragaman tersebut dapat menjadi hambatan jika dihayati secara sempit dan eksklusif.
8. Patriotisme dan Nasionalisme
Pemupukan rasa kebanggaan, kecintaan, dan turut serta memiliki bangsa dan negara dikalangan generasi muda perlu digalakkan karena pada gilirannya akan mempertebal semangat pengabdian dan kesiapan mereka untuk membela dan mempertahankan NKRI.
9. Kemampuan Penguasaan Ilmu dan Teknologi
Generasi muda dapat berperan secara berdaya guna dalam rangka
pengembangan ilmu dan teknologi bila secara fungsional dapat dikembangkan
7 Sosialisasi
a. Sosialisasi Primer, merupakan sosialisasi pertama yang si alami individu semasa kecil, dimana ia menjadi anggota masyarakat.
b. Sosialisasi Sekunder merupakan proses setelah sosialisasi primer yang memperkenalkan individu yang telah di sosialisasi ke dalam sektor baru.
c. Sosialisasi represif, sosialisasi tipe ini mengedepankan pada penggunaan hukuman terhadap kesalahan, ciri lain yaitu penekanan pada penggunaan materi dalam hukum dan imbalan.
d. Sosialisasi partisipatoris, merupakan pola yang didalamnya anak di bberi imbalan dikala berperilaku baik, hukuman dan imbalam bersifat simbolis.
e. Sosialisasi Antisipatoris,merupakan suatu bentuk sosialisasi sekunder yang mempersiapkan seseorang untuk peran baru.
f. Desosialisasi dan Resosialisasi, merupakan proses sosialisasi dimana seseorang mengalami pencabutan diri yang di milikinya, dan kemudian seseorang tersebut diberi suatu diri yang baru.
g. Cucu Otak, proses sosialisasi model ini biasa menggunakan praktek penekanan fisik dan fisiologi, dan kemudian pada akhirnya individu ini menaati segala perintah yang di tunjukan padanya.
Masalah Generasi Muda
- Dirasakan menurunnya jiwa nasionalisme, idealisme dan patriotisme di kalangan generasi muda
- Kekurangpastian yang dialami oleh generasi muda terhadap masa depannya
- Belum seimbangnya jumlah generasi muda dengan fasilitas pendidikan yang tersedia
- Kurangnya lapangan dan kesempatan kerja.
- Kurangnya gizi yang dapat menghambat pertumbuhan badan dan perkembangan kecerdasan
- Masih banyaknya perkawinan-perkawinan di bawah umur
- Adanya generasi muda yang menderita fisik dan mental
- Pergaulan bebas
- Meningkatnya kenakalan remaja, penyalahagunaan narkotika
- Belum adanya peraturan perundang-undangan yang mengangkut generasi muda.
- Peran pemuda dalam masyarakat
- Peranan pemuda yang didasarkan atas usaha pemuda untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan.
- Peranan pemuda yang menolak unsur menyesuaikan diri dengan lingkungannya
- Asas edukatif
- Asas persatuan dan kesatuan bangsa
- Asas swakarsa
- Asas keselarasan dan terpadu
- Asas pendayagunaan dan fungsionaliasi
Referensi: http://celoteh-galang.blogspot.com/2012/10/pemuda-sosialisasi-identitas-perguruan.html
http://ihsanfiles.wordpress.com/
http://ciptadestiara.wordpress.com/category/masalah-masalah-generasi-muda/
http://melkyshare.blogspot.com/2011/12/peranan-sosial-mahasiswa-dan-pemuda-di.html
http://ihsanfiles.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar